Minggu, 30 Agustus 2015

Istilah Anak Motor

Club Motor adalah sebuah organisasi yg terbina atas dasar rasa Persaudaraan yg kuat dari para Anggotannya. Ini adalah sebagian istilah-istilah dari organisasi motor: 
  1. KOPDAR (Kopi Darat ) Ini adalah kegiatan rutin sebuah CLUB MOTOR yg diadakan setiap seminggu sekali guna berkumpul mengeksiskan sebuah Nama Club Motor. 
  2. KOPGAB (Kopdar Gabungan) Dilaksanakan pada suatu tempat yg sudah disepakati, dihadiri oleh CLUB-CLUB motor yg sudah di tentukan pula.
  3. RAKORIN (Rapat Koordinasi Intern) Ini adalah sebuah Rapat tertutup yg dihadiri khusus oleh anggota.
  4. RAKORDA (Rapat Koordinasi Daerah) atau MUSDA (Musyawarah Daerah) Ini adalah Rapat yg dihadiri oleh perwakilan anggota dari Club-Club Yg tergabung dalam Assosiasi atau gabungan.
  5. RAIS (Rapat Istimewa) Ini adalah Rapat yg diadakan dikarenan ada hal-hal yg penting dan segera di selesaikan.
  6. MUBES (Musyawarah Besar) Ini adalah Musyawarah Yg diadakan terencana yg berkapasitas besar. Baik secara intern atau gabungan dari multi club.
  7. JAMNAS (Jambore Nasional) Sebuah Perkumpulan para Bikers yg tergabung dalam sebuah Club Motor dalam kapasitas besar setingkat Nasional.
  8. JAMDA (Jambore Daerah) sebuah Perkumpulan para Bikers yg tergabung dalam sebuah Club Motor dalam kapasitas besar setingkat daerah.
  9. BAKSOS (Bakti Sosial) adalah sebuah kegiatan bersifat sosial yg di adakan sebuah CLUB MOTOR baik secara intern ataupun gabungan.
  10. PP (Pengurus Pusat) adalah Pengurus assosiasi/gabungan CLUB MOTOR yg telah terpilih setingkat Nasional.
  11. PENGDA (Pengurus Daerah) adalah Pengurus assosiasi/gabungan CLUB MOTOR yg telah terpilih setingkat Daerah.

Cucu Nuraida 

Given Plered

Rasanya sudah tidak asing lagi di telinga kita mengenai club motor/organisasi motor, pro dan kontra pun selalu ada dari berbagai kalangan. tapi kali ini Plered mempunyai organisasi motor yang bertujuan ingin memberikan kontribusi untuk Plered, untuk organisasi dan untuk masyarakat sekitar.
Arti dari Given sendiri adalah "diberikan", Give "memberi", yang artinya organisasi GIVEN PLERED ingin memberikan sesuatu hal yang bermanfaat bagi Plered, berkontribusi, bermasyarkat dengan masyarakat sekitar.
Visi dan Misi 
Visi:
3 point silaturahmi
  1. syiar Islam, Syiar Ilmu
  2. mempererat tali persaudaraan
  3. memperdayakan anggota yang tidak mempunyai pekerjaan. (berbagi rezeky)
Misi:
  1. mengangkat generasi muda mudi Plered agar turut serta aktif dalam kegiatan positif
  2. menjadi mitra kepolisian dalam mengkapanyekan safety riding.
Organisasi ini berdiri pada tanggal 1 Agustus 2015, yang di ketuai oleh: kang Ayi Muhammad Amin, SE. 

dengan berdirinya organisasi ini semoga pemuda dan pemudi dapat meleuangkan waktunya kedalam hal yang positif. dapat terlihat dari visi dan misi organisai ini bahwa organisasi motor ini melakukan hal yang positif. 

KOPDAR wajib Given Plered pada malam minggu dan malam kamis di depan kecamatan Plered.
namun tiap malam selalu ada member yang stay di depan kecamatan.
bagi yang mau mendaftarkan diri untuk menjadi member Given Plered secara online di Formulir Pendaftaran

pihak Given Plered akan konfirmasi segera mungkin.

Cucu Nuraida.



Senin, 27 Juli 2015

Happy 22nd Birthday

selamat siang semua nya..
have a nice day ya kawan :)
kawan pernahkah kalian dapat kejutan ulang taun? bagi yang pernah pasti seneng dong, share ya ceritanya..
ngomong-ngomong soal kejutan, kemarin adalah hari ulang tahun ku yang ke 22 (Cucu). tak berharap kejutan apa-apa karena aku pikir tidak akan ada yang memberikan kejutan, aku hanya berdo'a saja yang terbaik buat aku.
minggu, 26 Juli 2015 pukul 00.00 laptop ku bunyi, hp bunyi alhamdulillah banyak yang mengucapkan dan mendoakan, pukul 00 lebih ada BBM dari dua sahabat ku, isinya video. semua pesan aku buka subuh jam 4, aku buka dan ku balas satu persatu. pagi hari aku buka video kiriman dari sahabatku, di buat nangis terharu aku di buatnya. subhanallah sahabatku telah mempersiapkan nya, telah membuatnya, dan kata2nya sangat menyentuh terlebih saat ada tulisan "jangan pendam amarahmu" "ingat 3'gan selalu ada untukmu" kata-kata itu sangat menyentuh sekali. terima kasih dua sahabatku yang luar biasa.
aku pikir samapai disana saja membuat aku nangis terharu, siang hari di buat tersenyum gembira oleh mereka, mereka datang membawa kue yang bertuliskan "HBD Cucu" lilin yang banyak, akhirnya kita berkumpul, setelah beberapa jam aku di berikan kado oleh mereka. quality time with 3'gan, it was make me happy... thank u so much for them, thank u so much for sending me such a lovely n meaningful gift on this special day. dari tahun ke tahun mereka masih tetep setia memberikan kejutan untukku. thank u so much,,,
  • terima kasih untuk sahabatku M Putra Muslim Al Bantani yang dari seminggu yang lalu sudah mengucapkan dan hari ini pun mengucapkan, terima kasih udah inget. dan terima kasih dulu udah di buat mandi minuman berwarna, di iket kaya sandraan malem2 banget.
  • terima kasih untuk orang tua ku yang udah lahirkan ku dan ingat hari ultahku
  • terima kasih untuk bu Dina yang sudah ingat dari kemaren2 dan baik ama cu
  • terima kasih untuk teman-teman seperjuangan masa SD, SMP, SMA yang udah inget
  • terima kasih untuk dosen yang sudah mengucapkan
  • terima kasih untuk rekan2 guru 
  • terima kasih ponakan2ku 
  • terima kasih untuk semuanyaaaaa :)

  • terima kasih yang udah pernah membuat aku di cemplungin ke sungai sampai pulang basah kuyup 
  • terima kasih yang udah pernah membuat aku mandi ramuan (bulao, kulit kuwaci, terasi, tanah, air) bau nya luar biasa, di tambah telor dan terigu. udah di buat habis pokonya
  • terima kasih yang udah membuat ku seperti sandraan di iket di depan rumah dan di guyur oleh minuman berwarna.
kalian emang luar biasa jailnya... terima kasih kue dan kado nya ya nuii dan ttan.


 
love much more...




 

Minggu, 10 Mei 2015

Expressions

wilujeng weungi baraya sadayana

kali ini kami akan berbagi mengenai expressions. semoga bermanfaat.
#tugas saya dulu.

Name: Cucu Nuraida
Class: 2A
SPEAKING III



  1. Greeting expressions
    examples
    • Hi/ Hello.Good morning/ afternoon,
    • How are you doing?
    • How do you do?
    • Good day, Sir/Madam! 
    • How is everything?
    • How’s everything going?
    • How have you been keeping?
    • I trust that everything is well.
    • Good morning (until about lunch time, or before 12 a.m)
    • Good evening
    •  How ‘s life?
    • How’s it going?

    1. Opening expressions
      examples
      • What I'd like to do is to discuss .
      • What I intend to do is to explain . 
      • In my talk today, .
      • My topic today is .
      •  Today, I'm going to talk about .
      •  I'm going to talk to you about .
      •  My colleagues and I are going to give a short presentation on .
      • Today I want to consider .
      • In this talk, I would like to concentrate on .
      •  The subject of this talk is .
      •  The purpose of this talk is to .
      •  This talk is designed to .
      •  I'd like to start by...
      •  Let's begin by...
      •  First of all, I'll...
      •  Starting with...
      • I'll begin by..
    2. Delivering expressions
      example:
      •  I will to talk about
      •  At this time I want to tell you about
      • I would like to
    3. Content expressions
      example:
      • Firstly To start with,
      • First of all,
      • Secondly
      • Next
      • Then
      • Thirdly
      • Lastly
      •  Finally
    4. Inviting questionsExample:
      •  Any question?
      • Is there a question you want delivered?
      • Is there anything like asking?
      •  Is there any questions to ask?
      • I invite you to!
      • That covers the main points. If you have any comments or questions, I'll be happy to hear them. 
      • So that explains my main point. Does anyone have any comments or questions?
      • I'd be glad to try and answer any questions
      • By the way, I’m happy to take questions at any point during my presentation.
      • Please feel free to interrupt me at any time.
      • I’d appreciate it if you could leave questions until the end.
      • There will be time at the end for questions.
    5. Handing questionsExample:
      • We'll be examining this point in more detail later on...
      •  I'd like to deal with this question later, if I may...
      • I'll come back to this question later in my talk...
      • Perhaps you'd like to raise this point at the end...
      • I won't comment on this now...
    6. ConcludingExample:
      •  in conclusion,
      • Therefore,
      • To summarize,
      • Well, I've told you about...That's all
      • I have to say about...
      • We've looked at...
      • So much for...
      • So .
      • We've seen that .
      •  First we looked at . and we saw that .
      • Then we considered . and I argued .
      •  In short .
      •  In brief, we have looked at ...
      • To sum up 
      •  In conclusion, I'd like to emphasis that .
      •  I think that covers most of the point.
      • That completes my presentation.
      • Thank you for your attention.
      8. Closing
      example:
      • Thank you all very much for attending this presentation here today.
      • Many thanks for listening.
      • I’d like to thank you for taking the time to come here today.

    Hakikat Proses Belajar Mengajar

    wilujeng weungi baraya sadayana.
    saya dulu ketika di bangku kuliah ada mata kuliah Belajar Pembelajaran. bagi yang membutuhkan silahkan di baca barang kali bermanfaat....

    Dalam keseluruhan proses pendidikan, kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan yang paling pokok. Hal ini berarti bahwa berhasil tidaknya pencapaian tujuan pendidikan banyak bergantung kepada bagaimana proses belajar mengajar dirancang dan dijalankan secara profesional.
    Setiap kegiatan belajar mengajar selalu melibatkan pelaku aktif, yaitu guru dan siswa. Guru sebagai merupakan pencipta kondisi belajr siswa di desain secara sengaja, sistematis dan berkesinambungan. Sedangkan anak sebagai subyek pembelajaran merupakan pihak yang menikmati kondisi yang diciptakan guru.
    Perpaduan dari kedua unsur manusiawi ini melahirkan interaksi edukatif dengan memanfaatkan bahan ajar sebagai mediumnya. Pada kegiatan belajar mengajar, keduanya (guru-murid) saling mempengaruhi dan memberi masukan. Karena itulah kegiatan belajar mengajar harus merupakan aktivutas yang hidup, sarat nilai dan senantiasa memiliki tujuan.
    Rumusan belajar mengajar tradisional selalu menempatkan anak didik sebagai obyek pembelajaran dan guru sebagai subyeknya. Rumusan seperti ini membawa konsekuensi terhadap kurang bermaknanya kedudukan anak dalam proses pembelajaran, sedangkan guru menjadi faktor yang sangat dominan dalam keseluruhan proses belajar mengajar.
    Pendekatan baru melihat bahwa kegiatan belajar mengajar merupakan milik guru dan murid dalam kedudukan belajar mengajar merupakan milik guru dan murid dalam kedudukan yang setara, namun dari segi fungsi berbeda. Anka merupakan subyek pembelajaran dan menjadi inti dari setiap kegiatan pendidikan. Proses pengajaran yang mengesampingkan martabat anak bukanlah proses pendidikan yang benar. Bahkan merupakan kekeliruan yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Karena itulah, inti proses pengajaran tidak lain adalah kegiatan belajar abak didik dalam mencapai suatu tujuan pengajaran. Tujuan pengajaran tentu saja akan dapt tercapai jika anak didik berusaha secara aktif untuk mencapainya. Keaktifan anak didik disini tidak dituntut dari segi fisik anak yang aktif, tetapi juga dari segi kejiwaan. Apabila hanya fisik anak yang aktif, tetapi pikiran dan mentalnya yang kurang aktif, maka kemungkinan besar pembelajaran tidak tercapai. Ini sama hanya dengan anak didik tidak belajar, karena anak didik tidak merasakan perubahan didalam dirinya.
    Kegiatan mengajar bagi seorang guru membutuhkan hadirnya sejumlah anak didik. Hal ini berbeda dengan belajar yang tidak selamanya memerlukan kehadiran seorang guru. Cukup banyak aktivitas yang dilakukan oleh seoraang di luar dari keterlibatan dari guru. Belajar di rumah cenderung menyendiri dan tidak terlalu banyak mengaharapkan bantuan dari orang lain. Apalagi aktivitas belajar itu berkenaan denagn kegiatan membaca buku tertentu.
    Mengajar merupakan kegiatan dimana keterlibatan individu anak didik mutlak adanya. Apabila tidak ada anak didik atau obyek didik, siapa yang diajar. Hal ini perlu disadari guru agar tidak terjadi kesalahan tafsir terhadap kegiatan pengajaran. Karena itu, belajar dan mengajar merupakan istilah yang sudah baku dan menyatu dalam konsep pengajaran atau pendidikan.
    Biasanya permasalahan yang guru hadapi ketika berhadapan dengan sejumlah anak didik adalah masalah pengelolaan kelas. Apa, siapa, bagaiman, kapan dan dimana adalah serentetan pertanyaan yang perlu dijawab dalam hubungannya dengan masalah pengelolaan kelas. Peranan guru itu paling tidak berusaha mengatur suasana kelas yang kondusif bagi kegairahan dan kesenangan belajar anak didik. Jadi, masalah pengaturan kelas selalu terkait dengan kegiatan guru. Semua kegiatan guru. Semua kegiatan guru tidak lain demi kepentingan anak didik dan demi keberhasilan belajar itu sendiri.
    Sama halnya dengan belajar, mengajar pada hakikatnya adalah suatu proses, yaitu proses mengatur, mengoraganisasi lingkungan yang ada di sekitar anak didik, sehingga dapat menumbuhkan dan mendorong  anak didik, sehingga dapat menumbuhkan dan mendorong anak didik melakukan proses belajar. Pada tahap berikutnya adalah proses memberikan bingbingan dan bantuan kepada anak didik dalam melakukan proses belajar (Nana Sudjana, 1991).
    Berdasarkan uaraian diatas, dapat ditarik pemahaman bahwa proses proses belajar mengajar merupakan serangkaian aktivitas yang disepakati dan dilakukan guru-murid untuk mencapai tujuan pendidikan secara optimal.

    Kamis, 07 Mei 2015

    Simkuring dina Danget ieu

    Assalamualaikum
    Jempling na peuting ayeuna, anu kadangu ngan saukur sora jam tembok anu tek tek kan. ieu peuting simkuring sesah kulem, duka meureun pedah nuju udur duka pedah beurang tadi simkuring kulem. 
    sora patuangan jeung sora jam peuting ayeuna asa bade silih serang paheula-heula nembongkeun sorana. dirasa makin karasa, derr kokoreh ka dapur ngan aya sangu, rencangna mah aratah keneh, ninggal mie, aduh meuni kabita ngan hanjakal da saukur kabita teu tiasa di tuang da ulah waka tuang nu kitu ceuk dokter.
    da abdi mah naon atuh? nurut we ka dokter da rumasa ikhtiar simkuring hoyong jagjag teh da ka dokter, papatah dokter nya kusimkuring di dangu we. sanajan gusti Allah anu bakal nyageurkeun, mung urang anu janten umat Na kedah ikhtiar.

    weungi ieu simkuring ku teu puguh tujuan, da soca di peureum keun teu reup wae, anu aya hoyong muka we, ku teu puguh gawean anu aya ngan muka hp, di pikir-pikir muka hp teh asa "bad mood" ceuk basa deungeun na mah, ahh tungtungna mah muka laptop we, bari anggeur anu di buka teh ngan sakur facebook. sasakali muka anu lian dugi ka muka blog nyarira.
    bari jeung teu puguh tujuan simkuring nulis we di ieu blog. anu ngaos ieu meureun hoyong nyabak tarang abdi "naha panas teu?" (bari heureuy di samikeun jeung panasna bujur). teunang da simabdi masih dina kaayaan waras sanajan ayeuna keur linglung da kor tunduh tapi teu daek reup wae.
    tungtung na mah janten babagi carita kieu...

    leuheung ayeuna mah simkuring teh ngan sakur teu pararuguh ngan kusabab teu bisa reup. ti poe ahad simkuring ngaraos aneh, aneh kunaon coba???
    simkuring aneh ku patuangan sorangan, bari jeung ngaca utak itek dina kaca, naha ieu patuangan teh asa ageung? nembal deui sorangan, ahh meureun pedah atos tuang seueur. nembal deui, ahh enya meureun. saentos utak itek dandan, sareng ngobrol nyarira dina kaca teleyeng we langsung ka Bandung, bari jeung jajap heula raka ka Sawit, bari alo nu hiji deui di candak ku abdi ka Bandung. bari jeung sumangeut simkuring mangkat, ai di jalan teh pun alo teh "ibi, umi mah rieut hoyong utah", abdi teh geuwat we kasisi, nya nyaan we budak teh pias, cigana na mah gara-gara kanginan sareng helmna ageung teuing, budak teh nyuhunkeun ngalih we kapengker. teleyeung deui we simkuring teh, ai pas dugi Soekarnoe Hatta budak teh asa bade ngajengkang, di tilik weh, ai sighoreng teh nunutan. nya atuh budak teh teu weleh di gebah we ku simkuring teh. teu lami simkuring teh ngaraos nyeuri pisan patuangan teh, asa sesek nafas. na jero hate nanya sorangan, naha kunaon ieu teh? nya rieut, nya seueul, nya eungap. teu lila ti sagala karasa eta simkuring nyisi, ngadon utah-utahan. pun alo hariwang. (nya meureun kumaha ai ibi na ngadon utah-utahan mah).
    teu lami tidinya simkuring teh neleyeung deui we maju, dugi weh di Buah Batu, alhamdulillah nepi oge.
    bari pararias datang teh, langsung di pesenkeun tuangeun. simkuring sareng anu lianna pesen mie nganggo sambel. dina pikiran teh, susuganan we cageur ieu rieut, da biasana tuang anu lada mah osok seuger. enya we nyaan rada seger, ai eungap sareng nyeri patuangan mah teu di raos. da tujuan ka Bandung teh hoyong ninggal NNM di Telkom, simkuring sareng nulian na teh langsung ka Telkom ninggal kagiatan NNM, bari mawa budak hiji. ciga we keluarga berencana da leumpang tiluan bari jeung nuntun budak. pas nepi di Telkom, euleuh ning rame, budak teh ngan tataros we, ibi ieu teh naon? ibi aya naruto ning, naha ning bi? ibi naha acukna araraneh naon eta teh bi gaya na? bari jeung cape ngajawab da muruluk naros na teh. meureun aneh nya budak teh dandanan na ciga anime, kartun anu osok di lalajoan ku manehna.dasar budak nya, teu saukur loba tatanya, budak ge beuki jajanna. untung we teu kungsi lila hujan turun. simkuring teh kajero we lalajo anu doubing anime, budak teh reup na lahunan bari jeung ngacai dina lahunan.

    simkuring didinya nepi ka sore, langsung mulang we. da karunya pun alo lapar, masak we di kosan. masak teh ngan mie deui we da anu di peser di NNM teh aya ramen instan da ai kedah di pasak didinya mah ngantri. eta patuangan masih teu di rasa. peutingna datang deui ka NNM dugi ka tabuh 8. langsung we tidinya mah mulang ka kosan di Cimahi, beurangna simkuring ka Purwakarta mulangkeun pun alo ka bumi, teras simkuring teh angkat deui ka Cimahi da bade ka dinas Pendidikan. ai nepi teh, boro-boro bisa kamana-mana nu aya kalakah namru. patuangan anu teu di rasa teh ning kalakah makin jadi. meunang 3 poe tah kuring ngadon namru di kosan, poe rebo sore simkuring di pariksa ka klinik pas nepi dokterna teh teu aya, di layanan ku apoteker, ceuk apoteker teh teu meunang waka momotoran, kudu istirahat total, asam lambung naek jeung sajabana, di pasihan weh landongna. 2 jenis tapi hargana lumayan, anu mayar na teh Bagus. hatur nuhun aa.
    teleyeng deui simkuring teh maksakeun mulang ka PWK, di jalan bari jeung eureun-eureunan da utah-utahan wae, pas di Depok simkuring geuwat we ka dr, ka dr teh di sangka asma, naon pa abdi mah teu bengek ceuk abdi teh pas di parios ku anjeuna, enya teh sanes asma tapi asam lambung naek. simkuring teh nembongkeun obat anu ti apotek tea, ai obat anu ieu kumaha sae atanapi henteu di konsumsi? tembalna sae, mung aya anu kirang nyaeta obat demam na, ai nu hiji deui hilap duka naon namina. 
    poe kemis tadi simkuring teh ngarasa garenah, ahh maksakeun we ka sakola da teu puguh izin poe kamari. pas di sakola datang-datang teh ngadon murel utah deui, meunang 2 kali utah disakola. ahh kuatkeun we nepi ka engke, ai di rasa teh makin teu kuat, ahirna jam 10 ijin mulang,
    nepi ka kiwari ieu awak asa teu garenah kieu.
    cik baraya, pidoana.

    wa salam :)

    Selasa, 05 Mei 2015

    Kasedih dina Hate

    kiwari kuring teh atos di semester 8, sabari PPL oge ngajukeun judul skripsi. bari jeung sumanget ieu hate hayang miluan gelombang hiji. sababaraha bulan katukang simkuring mah geus nyiapkeun bahan skripsi teh naon hungkul, jadi pas aya bewara yen kedah ngumpulkeun judul, gewat we mangkat ka kampus bari mikeun judul teu kungsi lila judul teh di acc alhamdulillah da ngadangu kabar yen judul teh seueur anu teu di acc. simkuring kuat ka bingah da judul simkuring mah di acc.
    reugreug maeusan ieu hate, teu lila aya deui informasi yen kudu ngumpulkeun proposal, transkrif nilai, jeung artos 750rb. derr ruas ngadangu 750rb, simkuring kudu neangan kamana ieu duit ameh aya buru-buru, bari jeung teu wasa nyarita ka kolot, ahhh pok we ngomong ka pun biang "Ma, yen proposal teh kedah di kumpulkeun mung kedah aya artos 750rb, Ema gaduh teu artos sakitu?" bari jeung bingung kolot ge, ninggalna ge karunya. gewat we kaditu kadieu. dina dompet teh aya 600rb kari neangan 150rb deui,ti Bandung balik ka Cimahi, teras ka Purwakarta, pas poe akhirna pas tanggal 4 mei 2015 simkuring mulang ka Purwakarta pok we ngomong deui ka kolot yen butuhna 150rb, bari bingung eta nu jadi kolot kudu kotatang koteteng kamana deui. nepi ka simkuring nampi artos 150rb. kuatkeun ka bingahna ieu nampi artos. teleyeng deui we nganter alo heula ka Sawit, teleyeng buru-buru ka Cimahi bari jeung hujan, teu mikirkeun sagala rupa langsung we ka bagean administrasi. ka Pa Eljas, ku Pa Eljas di taros "Cucu, NPM na sabaraha?" ku abdi di sebatkeun, teras abdi nyeletuk "Pa, abdi bade mayar bimbingan skripsi", tembal Pa Eljas "moal tiasa Cu, da Cucu gaduh sametan semester 8". ieu hate leuleus, simkuring teh gaduh keneh sametan. simkuring naros "aya kebijakan teu pa, tempo waktos ka mayar sametan, anu ieu mayar heula bimbingan", keukeuh bapa teh teu tiasa tembalna, anu kanggo bimbingan bayarkeun we heula kanu sametan atuh Cu. bari jeung teu tiasa nolak jeung sora anu leleus "muhun atuh pa, cobi tiasa pa aya tenggang waktos margi abdi alim kedah mayar deui semester anu payun". tembalna "teu tiasa". nya lapang dada we atos kitu mah, bari jeung sedih. datang ka kosan teh bari jeung sedih masihan kabar ka rerencangan yen abdi teu tiasa gelombang hiji da gaduh keneh sametan semester 8. bari jeung mikir ieu kudu neangan dimana ameh kenging artos sakitu. bismillah....

    SISINDIRAN: RARAKITAN, PAPARIKAN, WAWANGSALAN

    I. SISINDIRAN
    Sisindiran berasal dari kata sindir, artinya berkata secara tidak langsung atau tidak terus terang. Sisindiran adalah bentuk puisi semacam pantun di dalam sastra Melayu. Sisindiran tumbuh dan berkembang pada masyarakat bahasa Sunda umumnya. Sisindiran berasal dari kata sindir ‘sindir, menyindir’, artinya berkata secara tidak langsung atau tidak terus-terang. Sisindiran ialah suatu bentuk puisi sastra tradisional Sunda yang mempunyai sampiran dan isi. Sisindiran ini merupakan karya sastra Sunda asli yang sudah ada sejak dulu, jauh sebelum islam dating (Haji Hasan Mustapa, 1913).
    Sisindiran ini lahir sebelum tahun 1600 M. bersama cerita pantun, dongeng, jangjawokan ‘mantra’. (Yus Rusyana, 1969: 11). Sisindiran adalah bentuk puisi tradisional Sunda yang sebentuk dengan pantun dalam sastra Melayu; umumnya terdiri atas empat larik, tapi bisa kurang atau lebih, hanya selalu berlarik genap, karena terbagi menjadi dua bagian yang sama jumlah lariknya. Bagian pertama disebut cangkang (kulit=sampiran) dan bagian kedua disebut eusi (isi).
    Sisindiran dibagi atas tiga jenis, yaitu wawangsalan, rarakitan, paparikan. Di dalam tiga jenis tersebut jika dilihat dari sifatna ‘keperluannya/tujuan’, memiliki pula tiga keperluan/tujuan pula yakni: silih asih ‘kasih sayang’, piwuruk ‘pepatah’, sésébréd ‘humor’.
    Menurut Salmun dalam Kandaga Kesusastraan Sunda (1963: 55)
    Kecap sisindiran ari asalna mah tina kecap sindir, anu maksudna sisi. Ngomong ku sindir maksudna ngomong anu nyisi, henteu poksang ceplak Pahang, pikeun ngaragangan anu dibawa nyarita, supaya omongan urang karasana henteu nyentug atawa ngagasruk kana haténa.
    Sanajan sindir jeung sisindiran téa ceuk hartining kecap mah béda-béda hartina jeung larapna, tapi ari pokona mah tetep sarua, nya éta ngedalkeun maksud henteu saceplakna, tapi dibulen ku kecap-kecap séjén anu ngandung karasmén, dipalar pikaresepeun. Lamun diibaratkeun kana bubuahan téa mah, aya cangkang jeung eusina. Bisana kaarah eusina teh kudu bisa mesék cangkangna.
    ‘Kata sisindiran berasal dari kata sindir, yang artinya sisi. Berbicara dengan menggunakan sindir artinya berbicara tidak langsung apa adanya, hal ini dimaksudkan untuk menghormati yang diajak berbicara, agar ucapan kita tidak menyinggung perasaan pendengar.
    Meskipun sindir dan sisindiran berbeda arti dan penggunaannya, tetapi pada dasarnya tetap sama, yaitu menyampaikan maksud atau tuturan secara tidak langsung apa adanya, tetapi disampaikan dengan ungkapan yang lebih baik, agar enak didengar. Jika diibaratkan dengan buah, ada cangkang dan isi. Untuk mendapatkan isinya, harus dapat mengupas cangkangnya.
    Lebih lanjut Salmun (1963: 57) menjelaskan:
    Tegesna: sisindiran téh diréka atawa dianggitna mah bisa jadi mangrupa wawangsalan, bisa jadi mangrupa rarakitan, bisa jadi mangrupa paparikan. Ari sifatna, anu mana-mana ogé bisa jadi silih asih, bisa jadi piwuruk, bisa jadi sésébréd.
    ‘Lebih jelas: sisindiran dapat dibentuk berupa wawangsalan, berupa rarakitan, dan berupa paparikan. Keperluannya/ tujuannya, masing-masing dapat digunakan untuk silih asih berkasih sayang, piwuruk pepatah, dan sésébréd humor.
    Menurut Wibisana (2000: 431), istilah sisindiran sudah ada sejak abad ke-16. Naskah kuno Sanghyang Siksa Kandang Karesian memberi informasi tentang hal itu, akan tetapi diawali dengan kata kawih, jadi kawih sisindiran. Ini mungkin nama lagu, bukan nama bentuk sastra.
    Lebih lanjut Wibisana (2000: 431) menjelaskan, sisindiran dalam sastra Sunda sama dengan pantun dalam sastra Melayu atau Indonesia. Seperti halnya pantun, sisindiran pun terdiri atas dua bagian, yakni cangkang ‘sampiran’ dan eusi ‘isi’. Juga mengenai jumlah lariknya, walau umumnya empat larik, tak sedikit pula yang lebih dari itu dalam jumlah yang genap.
    Menurut Ekadjati (2000: 598), sisindiran adalah bentuk puisi tradisionil Sunda yang sebentuk dengan pantun dalam sastra Melayu; umumnya terdiri atas empat larik, tapi bisa kurang atau lebih, hanya selalu berlarik genap, karena terbagi menjadi dua bagian yang sama jumlah lariknya. Bagian pertama disebut cangkang (kulit=sampiran) dan bagian kedua disebut eusi (isi).
    Lebih lanjut Ekadjati (2000: 598) menjelaskan: Karena sisindiran itu seperti juga bentuk sastra yang lain menjadi milik bersama, maka tak perlu mengucapkan cangkang dan eusi sebuah sisindiran, karena yang diajak bicara akan mafhum.
    Dan menurut Gunardi dalam Inferensi Dan Referensi Wawangsalan Bahasa Sunda (2011: 19)
    “Sisindiran adalah salah satu hasil rekayasa bahasa Sunda di dalam karya sastra Sunda, yang di dalam bentuknya terdapat cangkang (sampiran) dan eusi (isi), untuk menyampaikan maksud secara tidak langsung, agar tidak menyinggung perasaan pendengar (yang diajak bicara). Sisindiran dibagi atas, paparikan, rarakitan, dan wawangsalan.”
    II. MACAM-MACAM SISINDIRAN
    1. Rarakitan
    Rarakitan adalah salah satu bentuk sisindiran yang dibentuk oleh cangkang (sampiran) dan eusi (isi). Hubungan antara cangkang dan isi harus satu suara serta sama purwakanti dalam setiap akhirannya.
    Rarakitan merupakan sisindiran yang terdiri dari sampiran dan isi dengan jumlah yang sama banyak dalam sebaitnya. Kata rarakitan sendiri mengandung arti seperti rakit atau berpasangan (sarakit = sepasang). Disebut rarakitan karena kata pada awal baris bagian sampiran diulangi atau dipergunakan lagi pada awal baris bagian isi
    Rarakitan di dalam sisindiran adalah kawih ‘lagu’ yang sampiran dan isinya memiliki kesamaan pada awal lariknya.
    Contoh Rarakitan:
    · Silih asih
    Mihapé sisir jeung minyak,
    Kadé kaanloman leungeun,
    Mihapé pikir jeung niat,
    Kadé kaangsonan dengeun.
    Daék sotéh ka Cikonéng,
    Ka Cisitu mah teu purun.
    Daék sotéh ka Nyi Onéng,
    Ka nu itu mah teu purun.
    Sapanjang jalan Soréang,
    Moal weléh diaspalan.
    Sapanjang tacan kasorang,
    Moal weléh diakalan.
    Hayang teuing buah hiris,
    Teu bisa ngasakanana.
    Hayang teuing ka nu geulis,
    Teu bisa ngakalanana.
    · Piwuruk
    Lamun dayang dahar noga,
    Kudu daék nya meulina.
    Lamun haying asup sorga,
    Kudu getol nya sholatna.
    Lamun urang ka Cikolé,
    Moal hésé tumpak kahar.
    Lamun urang boga gawé,
    Moal hésé barang dahar.
    Sing getol nginum jajamu,
    Nu guna nguatkeun urat,
    Sing getol néangan élmu,
    Nu guna dunya ahérat.
    Ti batan mawa pedang,
    Mending gé mawa ragaji.
    Ti batan ulin bagadang,
    Mending gé diajar ngaji.
    · Sésébréd
    Aya budak mawa casan,
    Ngan hanjakal teu dibeli.
    Aya budak gelis pisan,
    Ngan hanjakal tara mandi.
    Majar manéh cengkéh konéng,
    Kulit peuteuy dina nyiru.
    Majar manéh lengkéh konéng,
    Kulit beuteung mani nambru.
    Rarasaan ngala mayang,
    Teu nyaho cangkeuteuk leuweung.
    Rarasaan konéng umyang,
    Teu nyaho cakeutreuk hideung.
    Aya listrik di masigit,
    Hanjakal moncor ka kolong.
    Aya istri jangkung alit,
    Hanjakal tonggongna bolong.
    2. Paparikan
    Paparikan adalah salah satu jenis dari puisi Sunda yang disebut sisindiran yaitu suatu puisi yang dibangun oleh cangkang yang tidak mengandung arti, yang diikuti oleh isi yaitu arti sesungguhnya. Hubungan antara "cangkang" dan arti sesungguhnya ditunjukkan dengan hubungan struktural suara dan pola. Jika pola suara dari cangkang dan isi sejajar maka sisindiran ini disebut paparikan.
    Paparikan, berasal dari kata parik yang bentuk dasarnya adalah parék ‘dekat’. Jadi, paparikan atau paparékan ‘dekat-dekat’, yaitu suara atau vokalisasi dari sampiran dan isinya mirip. Paparikan disini adalah sisindiran yang hanya berdekatan bunyinya antara sampiran dengan isinya, jadi tidak harus sama kata awal barisnya seperti pada rarakitan.
    Contoh Paparikan:
    · Silih asih
    Leuleupeutan leuleumeungan,
    ngarah kékéjoanana.
    Deudeukeutan reureujeungan,
    ngarah téténjoanana.
    Meuncit meri dina rakit,
    Boboko wadah bakatul.
    Lain nyeri ku panyakit,
    Kabogoh direbut batur.
    Cau ambon dikorangan,
    Kanyéré ka pipir-pipir.
    Lalaki ambon sorangan,
    Awéwé teu mikir-mikir.
    Samping hideung dina bilik,
    Kumaha nuhurkeunana.
    Abdi mineung ka nu balik,
    Kumaha nuturkeunana.
    · Piwuruk
    Hayang pisan geura dahar,
    Ngan taya réncang sanguna.
    Hayang pisan jadi beunghar,
    Ngan kudu getol usahana.
    Ka kulah nyiar kapiting,
    Ngocok-ngocok bobodasna.
    Ulah sok liar ti peuting,
    Osok loba gogodana.
    Aya manuk dina pager,
    Na sukuna aya bola.
    Lamun urang hayang pinter,
    Kudu getol ka sakola.
    Baju kutud heureut pola,
    Dikelin teu dijalujur.
    Lamun téh cucud sakola,
    Arisin balik ka lembur.
    · Sésébréd
    Cau naon cau naon,
    Cau kulutuk di juru.
    Bau naon bau naon,
    Bau hitut nu di juru.
    Itu gunung ieu gunung,
    Diadukeun pakbeledug.
    Itu pundung ieu pundung,
    Marebutkeun mojang budug.
    Poé Saptu poé Kemis,
    Poé Kemis jeung Jumaah.
    Itu saha muril kumis,
    Kumisna panjang sabeulah.
    Daun hiris dibeungkeutan,
    Dibawa ka juru leuit.
    Anu geulis ngadeukeutan,
    Hayangen dibéré duit.
    3. Wawangsalan
    Salah satu aspek bahasa dan sastra Sunda yang juga melibatkan bahasa Sunda sebagai media adalah wawangsalan. Wawangsalan dalam bahasa Sunda merupakan susunan kata dalam bentuk teka-teki yang sama dengan wangsalan di dalam Kesusastraan Cirebon. Wawangsalan di dalam khasanah sastra Sunda termasuk di dalam salah satu dari bentuk sisindiran.
    Wawangsalan berbeda dari bentuk rarakitan dan paparikan. Wawangsalan (yang berbentuk teka-teki) pada umumnya terdiri dari dua larik. Larik pertama sebagai sampiran (teka-teki), dan larik kedua merupakan rujukan terhadap teka-teki larik pertama. Pada sebagian wawangsalan yang sudah sering digunakan oleh masyarakat penutur bahasa Sunda, larik kedua sekaligus juga merupakan arti dari larik pertama. Hanya dengan mengucapkan wawangsalan larik pertama saja, penutur bahasa Sunda dapat memahami isinya (membentuk idiom).
    Di dalam wawangsalan, selain menebak teka-teki yang disampaikan di larik pertama. Jawaban larik pertama tersebut akan memunculkan bermacam-macam jenis kata. Dapat berupa jenis nomina, verba, adjektiva, adverbial dsb. Rujukan jawaban teka-teki pertama tersebut, dapat mengungkapkan makna referensial wawangsalan larik pertama. Melalui kajian larik pertama wawangsalan dapat dianalisis kandungan makna idiomatik yang ada di dalam wawangsalan.
    Contoh Wawangsalan:
    -méga beureum surupna geus burit, ngalanglayung panas pipikiran. (layung)
    -cikur jangkung jahé konéng, naha teu palay tepung. (panglay)
    -sim abdi mah ngabeunying leutik, ari ras cimataan. (amis mata)
    -gedong tengah laut, ulah kapalang nyabéla. (kapal)
    -paripaos gunting pameulahan gambir, kacipta salamina. (kacip)

    DAFTAR PUSTAKA
    Gunardi, Gugun. 2011. Inferensi Dan Referensi Wawangsalan Bahasa Sunda. Jatinangor: Sastra Unpad Press.
    Paparikan. Melalui http://id.wikipedia.org/wiki/Paparikan.
    Wawangsalan. Melalui http://su.wikipedia.org/wiki/Wawangsalan

    SISINDIRAN


    wilujeng enjing (selamat pagi)

    bertemu kembali dengan BC, semoga semua nya dalam keadaan sehat wa alfiat, kali ini kami akan membagikan sisindiran bahasa sunda. 5 saja dulu ya, sisindiran ini sering kali saya dengar dari orang tua saya (admin C), orang tua saya sering kali menggunakan sisindiran, terkadang peribahasa sunda. nah coba liat aja langsung ya, semoga bermanfaat. aamiin
    wilujeng di aos nya :)
    1. Ka cai turun ka jambiCantigi katinggang batuMun nyai daek kakamidi pahugi kukolotok :-D:-D:-D
    2. Piring pisin diragaji colenak di kalapaanAbdi isin kuparajiBoga anak euweuh bapaan
    3. Boboko ayakan leutikSiki cabe diaurkeunBobogohan tileuleutikAri geus gede kabaturkeun
    4. Aya listrik di masigitCaangna kabina-binaAya istri jangkung alitGeulisna kabina-bina
    5. kaso pondok kaso panjangKaso ngaroyom kajalanSono mondok sono nganjangTeu sae ngobrol di jalan.
    salam BC

    hatur nuhun parantos sumping

    Rabu, 22 April 2015

    Rasa Anu Teu Disangki-Sangki

    harita pas simkuring masih nganggo saragam bodas abu, seueur pisan kajantenan anu ku simkuring anu teu tiasa hilap. nerap siga elem dina pikiran teh. mun ceuk batur mah zaman bodas abu teh zaman anu bahagea, anu teu tiasa di hilapkeun, moal kaalaman dua kali. karaos pas tos kaluar ayeuna yen cariosan eta leres.

    masih emut sabda abdi naek ka kelas XI simabdi di pencarkeun kelasna sareng anu pas kapungkur sakelas pas kelas X na, ku teu nyangki yen anu nuju sakelas kapungkur teh aya anu ngalirik. uanggal dinten ngan torojol sms, paribasa ngan naros "nuju naon?" sareng ngintun kata-kata anu puitis. nyaan na ge abdi ku teu nyangi yen enya kitu ajeuna teh ngagaduhan parasaan ka simabdi, da nuju kapungkur sakelas naros ge ngan saperluna.
    dina hiji mangsa anjeuna hayo we nga sms, dina salah sahiji sms eta teh anjeuna bukbrak perkawis parasaan na ka simabdi yen ajeuna hoyong ka simabdi. masih teu nyangki, nya ku simabdi teh di hare-harekeun we, mung sms eta teh babaraha kali siga anu enya. ah cobian we di tes ku simabdi teh enya atanapi henteuna, ku simabdi di tantang,  nya kitu anjeuna leres. ku sabab basa eta aya rerencangan anu ngaheureuyan "Cucu, ceuk si Bagus ceunah", bari jeung isin-isin acan semu beureum cigana harita pipi abdi. ku simabdi teh celetuk we "pami wantun mah sareng enya leres sumangga nyarios langsung". eta kuatkeun ka teu di sangki deui, enya we ngalakonan eta pasaratan ti abdi, ajeuna hoyong nyarios uih sakola.
     
    DPR sanes Dewan Perwakilan Rakyat, tapi Dibawah Pohon Rindang saur siswa/i di sakola abdi mah, DPR teh janten saksi abdi sareng anjeuna. baheula anjeuna tos katinggal ti kajahuan hate bari jeung teu pararuguh, pas cakeut. eta tempat calik sakitu panjangna calik di tungtung ka tungtung bari semu-semu isin. lami teu aya anu nyarios, anjeuna anu ngamimitian
    "Kumaha?"
    "naon na?"
    "Kumaha, waleran sms na?"
    "waleran anu mana?" (bari jeung api-api teu apal)
    "anu abdi hoyong janten .....: 
    "janten naon?"
    "nya...... anu eta, anu hoyong teu janten kabogoh abdi?"
    "hmmm, enya leres kitu?"
    "muhun, pami teu leres mah, moal wanter kieu"
    "hmmm" (kaburu di sauran ku anggota PASKIBRA da harita abdi teh nuju bade ngalatih rai kelas kanggo pangibaran bandera 17 agustus). "hmmm, waleranna di smskeun nya engkin"

    teras abdi ka podium teras ka lapang, anjeuna ka tempat les.
    sa atosna bari jeung di poyok ku rerencangan, biasa pami kapungkur mah di adeuh adeuh. 
    abdi teh saleresna mah antos gaduh waleran, mung abdi naros-naros heula ka rerencangan (padahal di pikir-pikir, naon kedah naroskeun ka rerencangan), abdi naros da nuju kapungkur teh kaleresan aya anu hoyong oge, mung duka ku naon abdi teh bet panceg ka anu di sakola sareng rerencangan ge nyarankeun na ka anjeuna. di sms we ku abdi teh saatos rengse kagiatan.

    "muhun, tapi teu kenging seueur saur kasasaha"
    nit.... nit ... aya waleran ti anjeuna
    "leres ieu teh?, muhun moal di wartos-wartos, tapi naha?"
    "henteu nanaon, wios we teu kenging di pasihan terang, sinah apal nyarira"
    nit .... nit ... aya waleran deui
    "muhun, hatur nuhun"

    janten weh.
    ai pas di sakola pendak deui, boro-boro silih nyauran anu aya paisin-isin.
    haha janten hoyong seuri....

    salam BC

    Minggu, 19 April 2015

    Belajar Bahasa Sunda

    wilujeng wengi sadayana baraya BC. (selamat malam semuanya keluarga BC)
    mugia di paparinan kasehatan (semoga diberikan kesehatan)


    Sahabat BC jika ada yang mau belajar Bahasa Sunda, disini kami sediakan forumnya.

    kebetulan pada tahun 2012 bulan september saya membuat grup facebook Belajar Bahasa Sunda, nah untuk para sahabat semuanya silahkan buka link ini Belajar Bahasa Sunda. grup belajar bahasa sunda merupakan forum bersama untuk belajar bahasa sunda, yang sudah bisa bahasa sunda di harapkan untuk membantu kawan-kawan yang belum faham dan di usahan tidak menggunakan kata-kata kasar kecuali memberikan informasi mengenai kata kasar tersebut.

    di situ banyak yang akan menjawab, jika saya membuka facebook saya yang akan menjawab pertanyaan tersebut, atau dapat langsung chat dengan saya, dan juga dapat comment di blog ini. silahkan mau pilih yang mana tergantung kenyamanan sahabat semuanya.


    hayu urang Indonesia anu utamina urang Sunda (tatar parahiayang) urang ngamumule budaya sunda. pami sanes urang saha deui, pami teu ti ayeuna iraha deui.


    salam BC

    mugia forum ieu manfaat tur barokah kanggo balarea... :)
    selamat malam para sahabat BC, semoga dalam keadaan sehat wal afiat.


    para pembaca pernah jalan-jalan ke Bandung belum? kapan? seru ga?
    yang sudah pernah jalan-jalan ke Bandung tentunya menyenangkan bukan, selain banyak makanannya, pusat belaja ini itu, juga banyak tempat-tempat sejarah nya. hayoooo ketika ke Bandung yang mana yang sering sahabat kunjungi?
    mall nya kah? ajang shoping dan kuliner di food court hhhe
    tempat makanan yang lainnya? something like this (surabi, seblak, kripik, atau makanan khas Bandung lainnya?)
    tempat rekreasi? (begitu banyak yang Bandung berikan untuk mata sahabat)
    Gunung nya kah? (Bandung yang di kelilingi pegunungan rasa nya belum pas kalau belum naik ke puncaknya bukan?)
    atau seni nya? (Jaipong, silat, karinding, dll)
    pusat sejarah? (Gedung Sate, Gedung Merdeka dan musium nya, Gua Belanda, dll)

    hayooo yang mana? atau semuanya sudah pernah di kunjungi? wahhh keren tentunya yang sudah semuanya banyak pengalam nya juga ya, mungkin kalau berbagi cerita tentang perjalan sahabat tentunya menyenangkan ya? saling berbagi pengalaman, di tunggu ya ceritanya. :)

    sekarang saya mulai terlebih dahulu cerita ya :)
    sahabat tahu tentang Konperensi Asia Afrika? nahhh sekarang akan di laksanakan hal tersebut. sahabat sudah pernaha Jl.Asia Afrika belum? ke Gedung Merdeka. kebetulan pada hari kamis, 16 April 2015 yang ke sekian kalinya saya diam di Jl,Asia Afrika dan sekitarnya. itu dengan tidak sengaja karena merasa lelah sehingga kami istirahat di tempat duduk yang di pinggir-pinggir jalan tentunya sekalian photo-photo juga,
    pada hari kamis kemarin Jl.Asia Afrika dalam proses renovasi karena mau di selenggarakan nya konversi Asia Afrika, di depan Gedung Merdeka dan musium sudah terpasang bendera-bendera, dan sekarang di pinggir-pinggir jalan sudah tersedia bangku. pokonya sekarang tambah indah dan nyaman tanpa mengurangi atau merubah musium, dan gedung nya,...

    ini dia foto kami, ini sebagian dulu saja ya :)

    sudah terlihat bukan perbedaan nya...

    ayooo sahabat BC kapan mau ke Bandung???
    share ya cerita nya di sini :)
    kami share juga sejarah nya :)

    ok sampai sini dulu ya :)
    salam bc


    Kamis, 16 April 2015

    RUBRIK PENILAIAN

    selamat siang sobat BC. 
    semoga sahabat dalam keadaan sehat yang wal afiat, aamiin.

    Untuk para guru yang masih bingung dengan rubrik penilaian, terlalu banyak sumber, dan terlalu banyak masukan dari sana-sini. kali ini tidak usah bingung karena apa, karena sesungguhnya RUBRIK PENILAIAN kurikulum 2013 itu tidak susah kalau menurut saya pribadi, dan tidak usah lagi bingung dengan RUBRIK PENILAIAN. semua rubrik penilaian itu benar namun tergantung kita mau memakai yang mana, segala sesuatu nya harus di sesuaikan dengan apa yang kita butuhkan, jangan pernah asal memasukan harus sesuai dengan apa yang akan kita ajarkan. isi RPP dan rubrik penilaian tentunya saling berkesenimbungan. Banyak yang mengatakan membuat RPP kurikulum 2013 sangat sulit, membuat pusing terlebih lagi di bagian rubrik penilaian, (ya memang pusing, kalau kitanya copas. ya kita tidak akan mengerti kalau kita hanya sekedar copas) jadi intinya jangan copas langsung print, kita pahami dulu segala isinya dan kemudian bahan tersebut menjadi acuan bukan menjadi contekan... sebelumnya saya sudah posting RPP di wordpress bcvirtualpublisher8.wordpress.com sedangkan sekarang kita posting mengenai rubrik penilaian, disini saya akan psoting berupa file supanya Anda semuanya dapat mendownload nya dan juga yang berbentuk tulisan biasa.

    yang mau download silahkan klik link ini RUBRIK PENILAIAN

    Rabu, 15 April 2015

    LKBB MAHABARATA 2015

    late post at Blogspot but sebelumnya sudah di posting di wordpress.


    Kepada Yth.
    Bapak/Ibu/Akang/Teteh Pembina/Pelatih


    Assalamuallaikum wr.wb

               Salam sejahtera kami sampaikan semoga Bapak/Ibu/Akang/Teteh Pembina/Pelatih sekalian selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.Sehubungan akan dilaksanakannya Technical Meeting LKBB MAHABARATA yang diselenggarakan oleh Paskibra SMAN 1 Sukatani.Yang akan dilaksankan pada:
    hari/tanggal : Sabtu, 18 April 2015
               jam : 10.00 WIB
               tempat : SMAN 1 Sukatani Purwakarta
               acara : Technical Meeting LKBB MAHABARATA

               Demikian undangan ini kami sampaikan, merupakan suatu kehormatan bagi kami kiranya Bapak/Ibu/Akang/Teteh Pembina/Pelatih dapat berkenan hadir.
    Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

    hormat kami,

    ***
    Nb: jika membutuhkan petunjuk alamat dan yang akan hadir lebih awal/menginap silahkan bisa menghubungi no : 087879795440






    Rabu, 08 April 2015

    We're On-fire "Again"

    Setelah kami berkecimung di blog ini, kami sadar bahwa kami bukanlah apa-apa. hanyalah secercak noda diatas kain tak berhingga. hanya sekedar sebutir padi diantara jutaan butir beras. hanya sekedar sekedar orang biasa tanpa bisa apa-apa.

    Namun, kami punya sebuah proyek yang menggiurkan untuk kalian semua!, mari, bersama kita ubah paradigma pendidikan Indonesia ini menjadi lebih baik. tanpa kalian, suara kami hanyalah suara minoritas diantara kaum minoritas yang tidak dianggap. tapi, jika kita bersatu... menjadi satu kesatuan perubahan pendidikan, kita mampu merubahnya... menuju lebih baik.

    Apakah kalian sadar? kita hanya belajar hal yang sama pada Jenjang SD, SMP, SMA? di next post akan kami share kepada kalian, bagaimana pendidikan di Indonesia ini bekerja... dan ingat, bahwa setiap orang adalah bagian kecil yang tak bermakna bila tak berusaha! bergabunglah bersama kami, membangun Indonesia lebih baik.

    Caranya bagaimana? kami berusaha membuat situs ini sebagai situs pelestarian budaya dan bahasa daerah (untuk awal : sunda, karena kami berdomisili di Bandung) kami berharap semakin banyak orang yang peduli akan kelestarian bahasa daerahnya masing-masing dan mau menyumbangkan sebagian ilmunya pada kami dan dunia luar. 

    Selain itu, kami juga membuat sebuah tutorial software LabVIEW dengan tujuan sebagai dokumentasi Tugas Akhir kami dan menjadi sebuah pembelajaran model baru bagi para pembaca setia blog kami.

    Masih tentang bahasa, selain bahasa daerah ada pula bahasa Inggris karena bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional yang wajib untuk kita pahami bersama. yang kemudian kami membuat RPP, di dalamnya akan terdapat kumpulan/koleksi RPP dari kami (mayoritas bahasa Inggris).

    Tentang PoKre (Pojok Kreasi), Pojok Kreasi ini ditunjukkan untuk kalian yang ingin menerbitkan karya kalian di blog kami. tentu saja kami belum bisa memberi kalian imbalan apa-apa. tapi kami ingin sekali menerbitkan karya APAPUN dari kawan-kawan sekalian terutama untuk kalian yang hobi/gemar membaca. setelah karya kalian mencapai poin tertentu kami akan menghubungi kalian untuk melakukan/mengikut sertakan karya kawan-kawan kalian pada situs-situs edukasi yang kami akan buat dalam waktu dekat ini (sementara menggunakan scribd.com dan academia.edu) yang tentu saja menggunakan nama pengirim sebagai hak paten pribadi milik kawan-kawan sekalian.

    BC with VLOG, di bagian ini akan kami upload progress mengenai apa saja yang telah kami kerjakan dan kami akan kerjakan dalam bentuk video yang akan kami upload ke situs youtube.com. selain progress tentang proyek, kami juga akan melakukan dokumentasi tentang tempat-tempat yang pernah kami kunjungi.

    Sekian pemberitahuan ini kami sampaikan, untuk kalian yang masih bingung apakah kami masih menggunakan situs wordpress.com. jawabannya adalah masih, kami masih dalam proses pemindahan arsip dari wordpress.com dan melakukan sorting tentang apa saja yang akan kami berikan pada anda.

    Hormat kami, BC-Virtual Publisher

    Selasa, 07 April 2015

    LabVIEW Image Processing G-Code Programming Examples

    LabVIEW merupakan software kontrol yang dikembangkan sejak tahun 1985. namun, belakangan trend image processing melanda dunia ini... hanya matlab software yang mampu melakukan kontrol dan image processing, namun semua berubah ketika kami membuat video ini... 

    Yup! kali ini kami berkesempatan untuk mencoba software yang dipasrahkan kepada admin B untuk meng'oprek' software satu ini, sekitar tahun 2014 lalu, dipertemukanlah admin B dan juga software ini dan dalam waktu singkat kami berdua mampu bekerja sama dengan baik. 

    Walaupun awalnya hanya mengenal LabVIEW hanya sebagai software kontrol dan signal processing saja, kami tidak merasa puas dengan hal itu. dibuat lagi riset pribadi dengan mengandalkan image processing sebagai fokus utama projek ini. alhasil ditemukanlah software atau toolkit tambahan untuk membuat LabVIEW mampu menjadi software image processing yang gak kalah keren dari Matlab.

    Seperti yang telah kita ketahui bersama, pasalnya bahasa pemrograman LabVIEW adalah "G"-code programming (Graphical -code) artinya kita gak perlu lagi untuk kutak-ketik kode dan tracing kode yang bentuknya tulisan dan gak keren... dengan G-Code segalanya menjadi lebih mudah, untuk itu, buat kalian yang penasaran tentang LabVIEW image processing, silakan kalian tonton video berikut ini: Project 1 dari kami

    Nah, agar kalian dapat melakukan operasi image processing di LabVIEW kalian butuh toolkit sbb:





    Kamis, 26 Maret 2015

    MASA LALU

    Saat ku buka kenangan demi kenangan yang menuntunku kearah sekarang ini , ku lihat satu persatu dengan samae-samar, semuanya terkadang membuat aku tersenyum malu, tertawa, menyesal, dan bahkan menangis. Dahulu yang penuh rencana di masa depan, dahulu yang begitu banyak keinginan, dahulu yang puas akan segala hal tanpa memikirkan apa yang nanti akan terjadi seakan hidup tidak ada resiko setelahnya. Ku gemgam angan dahulu sampai kini hanya sebuah angan,... angan itu apakah hanya akan menjadi angan kosong atau kah akan menjadi suatu kenyataan yang  pada akhirnya menjadi sebuah kenangan dimasa tua... tanpa malu aku meratap dengan segala dosa namun keinginan ku yang begitu banyak lekas aku seakan tak peduli dengan lumpur yang ada pada tubuh ini. Terkadang aku rindu dan sangat rindu dimana tubuh ini begitu bersih, sekakan bilasan pertama orang tua dengan air bening dan tangan halusnya. Walau memoriku tak sampai sana, namun imaginasi ku sampai sana.
    Masa dulu, tak ubahlah hanya lah masa lalu yang hanya bisa di ceritakan dan di kenang, mengambil sisi positif dan membuang sisi negatiif nya,  begitulah masa lalu. Masa lalu tidak akan terulang kembali, hanya saja kita dapat menirukan masa lalu, dan membuatnya semakin indah. Kemajuan zaman salah satunya, dari hanya sekedah ketapel sederhana berpeluru batu kecil, dan dari pestol-pistolan dari bambu dan berpeluru kertas kini telah menjadi pistol.. yaaa dulu itu di pakai untuk berburu dan bermain anak-anak, tapi sungguh itu lah kemajuan zaman salah satunya. Begitu banyak kemajuan zaman lainnya. Dan tahukah engkau masa lalu  memanglah hanya untuk di kenang dan di kembangkan guna kebutuhan manusia tersebut (anak cucu).
    Keindahan dimasa lalu, pengalaman di masa lalu, kekecewaan, dll dimasa lalu tidak akan pernah mengubahmu menjadi apa-apa jika kau hanya berdiam diri dan mengenangnya.
    Perjalan hidup ini kini bukan hanya semakin canggih, yang semestinya hidup ini mempermudah kelangsungan hidup kita tapi apa daya jika hanya bisa diam, ya sudahlah hidupmupun akan diam seperti gerak tubuhmu yang kaku seakan membeku di tengah-tengan tumpukan salju. Sekarang begitu banyak teknologi yang mempermudah kelangsungan hidup kita tapi kamu sudah berusa belum supaya kau dapatkan alat tersebut, dan sudah mengertikah engkau tentang semua hal tersebut. So ini nya looo mau gerak hidup looo berguna.

    BC Virtual Publisher.
    31 Januari 2015 10:51

    Cimahi Utara (Jl. Permana No 32 D)